You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pembangunan 11.105 Unit Rusun Dikebut
.
photo doc - Beritajakarta.id

Pembangunan 11.105 Unit Rusun Ditargetkan Selesai Tahun Ini

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta menargetkan pembangunan 11.105 unit rumah susun (rusun) selesai tahun ini.

Semua rusun diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)

Sebanyak enam rusun yang dibangun merupakan perpanjangan waktu tambahan pengerjaan tahun lalu. Kemudian, sembilan rusun merupakan proyek tahun jamak 2016-2017 dan 24 tower rusun merupakan proyek di Tahun Anggaran 2017.

Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta, Arifin mengatakan, enam tower rusun yang pembangunannya diperpanjang hingga Februari 2017 yakni, Rusun Semper, Rusun KS Tubun, Rusun Cakung Barat, Bekasi KM 2, Marunda, dan Rusun Rawa Bebek.

DPRD Dukung per Unit Rusun Dihuni Satu KK

Ia menambahkan, untuk 24 tower rusun yang dibangun menggunakan anggaran tahun ini di antaranya, 14 Tower di Nagrak, empat tower di Rorotan dan empat Tower di Penggilingan.

"Semua rusun diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah ," kata Arifin, Senin (20/2).

Menurutnya, proses pembangunan rusun terus dikebut. Sebab, rusun-rusun itu juga dipersiapkan bagi warga yang terdampak normalisasi kali.

"Rusun yang akan dibangun mengunakan APBD Tahun Anggaran 2017 tinggal menunggu penetapan pemenang lelang," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1540 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1532 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1339 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1243 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye900 personAnita Karyati